Medan (SMA Namira), Senin (13/8) SMA Namira mengadakan kegiatan malam ibadah di sekolah (10/8). Kegiatan malam ibadah ini merupakan kegiatan keislaman tambahan yang diberikan kepada siswa.
Salah satu narasumber yang dihadirkan adalah ketua lembaga UKM Dinamika UIN Sumatera Utara, Ifroh menyampaikan seputar pengenalan Habbit (kebiasaan) masing-masing. Setiap siswa harus memahami proses terjadinya sebuah habbit yaitu dimulai dengan perbuatan yang biasa kemudian terulang-ulang sehingga menjadi sebuah kebiasaan yang tanpa disadari terus dilakukan.
Untuk menciptakan sebuah habbit yang baru atau merubah habbit yang lama dibutuhkan dua langkah, yakni : latihan dan pengulangan. Kedua hal itu dilakukan secara terus menerus minimal 30 hari, dan insya Allah akan menjadi sebuah habbit.
Selain materi habbit ada juga materi tentang Ghazwul Fikri. Materi ini disampaikan oleh M. Alfiansyah yang merupakan Guru PAI SMA Namira. dalam materinya disampaikan agar setiap siswa harus mengenali propaganda-propaganda yang ingin menjauhkan umat islam dari agamanya, seperti : liberalisme dsn sekularisme.
Materi yang diberikan bertujuan untuk meningkatkan wawasan dan keimanan setiap siswa serta menumbuhkan jiwa yang mencintai agama dan negara. Kegiatan ini sesuai dengan visi dan misi SMA Namira yaitu untuk membentuk pribadi muslim yang unggul.
Adapun kegiatan selama malam ibadah tersebut adalah :
Kegiatan ini dikordinir langsung oleh guru Agama Islam dan dibantu oleh beberapa guru, dan dirancang semenarik mungkin sehingga siswa-siswi yang notabenenya anak remaja tidak merasa canggung dan bosan.
M23
SMA Namira
Towards a Better Future
KOMENTAR